Selasa, 28 April 2009

diminati, BlackBerry BM ikut gempur pasar

Handset BlackBerry semakin booming dan menjadi sorotan di pasar Indonesia. Nmun, ternyata jauh sebelum kemunculan BlackBerry resmi yang dibundling dengan operator, pedagang sebenarnya sudah lebih dulu membombardir konsumen dengan produk BM(black market)-nya. Umumnya, dilego dalam bentuk garansi toko sampai batangan.
Momentum yang mengeliatkan pasar BlackBerry di Indonesia terutama berkat diluncurkannya BlackBerry Bold. tapi jangan salah , sebelum resmi masuk di pasaran, handset ilegalnya sudah banyak membanjiri pasar. BlackBerry BM pun hingga kini peredarannya cukup marak di beberapa tempat.
Perbedaan BlackBerry BM sengan BlackBerry resmi(paket dengan operator) cukup signifikan. namun sebagian konter enggan secara terang-terangan memasarkan handset ini. Seorang pedagang memasarkan BlackBerry di konternya mengungkapkan perbedaan resmi handset BM berkisar Rp 400 ribu-1juta. "Nominal ini cukup menggiurkan bagi beberapa konsumen yang ingin membelidengan harga miring, bukan?
Selain jenis handset yang tergolong gres namun didatangkan secara ilegal di pasar, ada pula BlackBerry refurbish yang patut diawasi. pasalnya, di China handset BlackBerry refurbish atau rekondisi cukup banyak diperjualbelikan sehingga tidak menutup kemungkinan akan masuk pula ke pasar tanah air.
Beberapa waktu yang lalu, petugas Bea dan Cukai Soekarno Hatta dikabarkan telah menyita 100 buah BlackBerry yang dipasok dari Hongkong. Ratusan BlackBerry dengan type Curve dan Bold yang ditaksir senilai Rp 600 juta itu dikirim melalui pedrusahaan jasa titipan dan kargo Bandara. Di pasaran, harus diakui bahwa BlackBerry Bold adalah yang paling laris. Beberapa ponsel yang menjajakan BlackBerry pun mulai menuai berkah. respon terhadap handset BlackBerry melesat cukup tinggi berkat kehadiran Bold dipasaran, bahkan beberapa type lain pun ikut terdongkrak penjualannya meski kondisi pasar ponsel sedang lesu, namun permintaan terhadap handset ini tetap tinggi dan bahkan semakin laris manis saja. Rata-rata pembelinya merupakan para eksekutif muda yang terutama menyukai type BlackBerry Bold.
Faktor pendorong untuk membelinya pun relatif berbeda-beda dari mulai membeli karena ingin mengangkat citra diri, mengingat banyak yang menganggap BlackBerry sebagai produk bergengsi. namun selebihnya rata-rata pengguna ingin memanfaatkan layanannya karena sangat mendukung dalam urusan bisnis dan layanan akses data seperti push email, internet browsing, instant mesagging,dll.
Kabarnya penjualan nomor satu adalah Bold, lantas 8310 dan 8320. para konsumen mencarinya bukan hanya sekedar kebutuhan mesagging saja tapi lebih pada gengsinya. Bahkan tidak semua pemilik BlackBerry ini bisa memaksimalkan penggunanya. BlackBerry seperinya sudah menjadi gaya hidup, tak heran jika jumlah pengguna BlackBerry terus meningkat tajam, dan rupanya Indonesia merupakan sasaran pasar yang potensial.

Intinya, berbagai keunggulan yang dapat mendukung kehidupan profesional maupun personal mereka. para pelanggan juga dapat menikmati keunggulan aplikasi pihak ketiga. "Solusi platform BlackBerry menawarkan beberapa fitur critical yang dapat menjadi pilihan solusi nirkabel dan merupakan platform solusi dan aplikasi yang menggunakan standar industri terbuka. diperkirakan bulan mei 2008 yang akan datangada sekitar 16 juta pelanggan BlackBerry di seluruh dunia. wow.... sungguh angka yang funtastic!!!!!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar